Tips Membuat Deskripsi Produk yang Mampu Mendatangkan Penjualan

Banyak kesalahan yang sering terjadi pada pembuatan deskripi produk dalam sebuah website. Bahkan seorang copywriter pun kadang hanya membuat deskripsi produk yang biasa, tidak membuatnya menarik customer untuk melakukan pembelian.

Deskripsi produk biasanya dibuat ketika kita berjualan melalui marketplace ataupun website sendiri. Hal ini sangat penting untuk diperhatikan, apalagi jika produk yang Anda jual merupakan salah satu solusi dari permasalahan setiap calon customer.

Sebuah deskripsi produk seharusnya menjelaskan tentang detail produk dan mengapa seseorang harus membeli produk tersebut. Tujuannya adalah untuk menjelaskan mengenai fitur, manfaat dan memaksa mereka untuk membeli produk Anda.

Untuk itu mulailah merubah kebiasaan membuat deskripsi produk yang biasa menjadi deskripsi produk yang mendatangkan penjualan dengan mengikuti tips berikut

Fokus Pada Calon Customer Potensial Anda

Kebanyakan orang menulis deskripsi produk bahasanya terlalu luas dan tidak menjangkau target market yang tepat.

Maksudnya, jika produk Anda mentargetkan para wanita dengan usia 25-40 tahun, maka buatlah bahasa yang merepresentasikan mereka.

Misalnya Anda jual pelangsing yang mana market Anda adalah seorang wanit gemuk, Anda bisa membuat deskripsi seperti di bawah ini.

“Kegemukan akan membuat kaum hawa menjadi tidak percaya diri akan dirinya, padahal kalau terlihat langsing seorang wanita akan menjadi terlihat menarik….”

Trigger dengan Benefit atau Manfaat yang Didapatkan

Setiap produk pasti memiliki manfaat yang memberikan solusi bagi permasalah yang dihadapi customer. Untuk itu jelaskan secara lengkap manfaat dari produk Anda, tuliskan mulai dari permasalah yang sering dihadapi dan manfaat dari produk Anda yang memberikan solusi

Buat Mereka Berimajinasi Telah Memiliki Produk Anda

Salah satu cara agar calon customer mau membeli produk Anda Adalah dengan mempengaruhi alam bawah sadarnya. Buatlah deskripsi yang membuat mereka berimajinasi telah memiliki produk Anda.

Misal, contoh produk pelangsing :

“Bayangkan tubuh Anda 10 hari kedepan setelah minum suplemen ini, tanpa disadari berat badan Anda mulai menurun drastis, sampai membuat teman-teman Anda kagum dengan penampilan baru Anda”

Social Proof atau Testimoni

Seseorang akan percaya dengan produk Anda apabila orang lain telah mencoba dan merasakan manfaatnya. Buatlah testimoni dari rekan-rekan terdekat Anda atau jika memungkinkan dari public figure yang Anda kenal.

Hindari Deskripsi Produk yang Mungkin Juga Disampaikan oleh Competitor Anda

Kebanyakan produk mengaku pertama, terbaik, terbesar dan lain sebagainya. Saat ini customer sudah tidak terlalu peduli dengan hal ini, yang diinginkan customer adalah tentang value apa yang bisa produk Anda kasih ke mereka serta alasan kenapa mereka harus beli dari Anda bukan kompetitor Anda?

Tambahkan Elemen Copywriting Pemicu Closing

Kurang lebih terdapat 9 elemen copywriting pemicu closing yang sering digunakan, diantaranya adalah.

1. Membuat headline atau judul yang menarik
2. Buat penawaran yang tidak bisa ditolak oleh customer
3. Berikan alasan kenapa mereka harus beli produk Anda
4. Berikan bonus dari setiap transaksi yang dilakukan
5. Testimoni seperti yang telah dijelaskan di atas
6. Garansi apa yang bisa Anda berikan dan jamin kepada mereka
7. Call to Action seperti “beli sekarang besok harga naik”
8. NB : bisa menambahkan penjelasan tambahan seperti “produk ini telah terjual 10 ribu pcs”